Meriahnya Syawalan Jamaah Masjid Sabiilul Muttaqiin Nanggulan Sendangagung Minggir Sleman

[SMnews] Meriah! Itu kesan yang dapat ditangkap melihat berlangsungnya acara syawalan Jamaah Masjid Sabiilul Muttaqiin pada Jumat (31/8/2012) di Komplek Rumah Bapak H. Nasirun. Hadir sekitar 300 jamaah terdiri dari Bapak-bapak, Ibu-ibu, Remaja dan Anak-Anak.

Dimulai sekitar jam 20.00 WIB, dengan penampilan Nasyid Acapella Riham dari Seyegan Sleman. Dengan suara khasnya kelima personel Riham mampu menyedot perhatian hadirin.

Diawali dengan dua lagu pembuka. Usai Riham, memasuki inti acara, tampil sebagai MC, Bapak Wisnu Sunarto, S. IP., membacakan susunan acara. Sebagai pembaca Kalam Illahi, Saudara Roni Okta Kristanto, dari Ngijon Sendangarum. Sedangkan sebagai pembicara ialah Ustadz Sunaryudono, dari Kotagede. Dalam pengajiannya, pembicara menyampaikan perlunya mengaji ilmu agama agar kehidupan bisa berjalan dengan baik dan benar. Meskipun penyampaiannya dengan bahasa-bahasa yang kurang bisa dimengerti dan bagi beberapa orang terasa kasar. Bagi kalangan anak-anak materi. Istilah dan bahasa yang digunakan terasa sangat asing.

Terlepas dari pemateri dan materi yang disampaikan, acara syawalan dan salam-salaman bisa berlangsung dengan meriah, diikuti sebagian besar jamaah. Inilah momen-momen itu.

Jamaah Bapak-bapak

 Ibu-ibu

Anak-anak Madinsa

Anak-anak Madinsa

Semoga bisa bertemu lagi tahun depan.

Bagian ZIS Tasyarufkan Zakat Maal

[SMnews] Bertempat di Masjid Sabiilul Muttaqiin Nanggulan Sendangagung Minggir Sleman, bagian Zakat, Infaq dan Shadaqoh (ZIS) mentasyarufkan (menyalurkan) zakat maal kepada mereka yang berhak. Acara digelar pada Rabu, (29/8/2012) dan dihadiri oleh sekitar 30 mustahiq. Pentasyarufan didahului dengan sambutan yang disampaikan ketua takmir, Bapak H. Nasirun.

Ketua Takmir, H. Nasirun menyerahkan zakat maal

Dari jajaran pengurus tampak hadir, Bp. Sukardi Anas, Bp. Marjudin, Bp. Suratman, Bp. Suyadi, Bp. Wisnu Sunarto dan Bp. M. Subardi. Pentasyarufan ini merupakan tahap pertama, yang dikhususkan bagi fakir, miskin dan muallaf. Sedangkan tahap kedua akan dilakukan pada Jumat (31/8/2012) bersamaan dengan pelaksanaan syawalan satu jamaah.

Setelah sambutan ketua takmir, dilakukan pembagian zakat langsung kepada yang berhak. Sebagian mendapatkan uang tunai, sebagian lagi berupa zakat produktif yang diwujudkan hewan ternak, sedang bagi muallaf yang terdiri dari enam orang mendapat buku dan peralatan shalat lengkap.

Kegiatan berakhir sekitar jam 21.30 WIB dan dilanjutkan rapat takmir sebagai persiapan syawalan dan pentasyarufan tahap kedua kepada para siswa dan organisasi dakwah di Nanggulan Sendangagung.

Pemasangan Banner dan Spanduk Ramadhan

[SMnews] Bulan Ramadhan selalu disambut penuh antusias dengan bermacam cara. Setiap orang punya kesan sendiri terhadap datangnya ramadhan. Tak terkecuali dengan Panitia Ramadhan di Kampoeng (RDK) 1433 H Masjid Sabiilul Muttaqiin yang memasang beberapa banner dan spanduk untuk lebih menyemarakkan ramadhan tahun ini.

Persiapan diawali dengan kerja bakti mencari bambu untuk pemasangan, tampak tiga personel Remassa yang ikut kerja bakti naik turun perengan sampai hampir magrib, Supri, Sigit dan Hanafi.

Proses selanjutnya pembuatan papan banner dan pemasangan yang dibantu Purwanto dan rekan Remassa yang lain.

 Banner yang dipasang di bagian selatan dusun

 Gerbang menuju  masjid

 Banner agenda kegiatan

 Spanduk di jalan masuk dusun

Happy Ramadhan! 

Bagian utara dusun

Dengan berbagai keterbatasan yang ada semoga ramadhan tahun ini meninggalkan kesan yang mendalam di hati.

Mushola Nur-Huda

[SMnews] Mushola Nur Huda yang penuh dengan jamaah pada bulan Ramadhan dan seringkali digunakan untuk pengajian-pengajian, kondisinya saat ini perlu direnovasi dan tambahan bangunan di antaranya tempat wudhu dan kamar mandi. Sementara ini untuk wudhu menggunakan padasan (gentong besar).

Mushalla Nur Huda Nanggulan Sendangagung

Para jamaah yang mengadakan kegiatan-kegiatan di mushola ini selalu kepanasan (gerah) karena mushola ini memang tidak berjendela, hanya terdapat angin-angin dari roster. Di samping itu di dalam mushola seringkali kotor banyak debu, karena belum ada plafon.

Oleh karena itu untuk menjadikan mushola ini nyaman bila digunakan untuk ibadah dan kegiatan lainnya kami pengurus mushola bermaksud untuk membuat jendela sehingga jamaah tidak kepanasan (gerah) dalam menjalankan ibadah, membuat plafon internit supaya dalam mushola tidak kotor, dan pembuatan tempat wudhu dan kamar mandi. Berdasarkan perhitungan dan perkiraan anggaran untuk renovasi dan pembuatan tempat wudhu dan kamar mandi sebesar Rp. 12.000.000,- (dua belas juta rupiah).

Sumber dana untuk renovasi dan pembuatan tempat wudhu dan kamar mandi adalah dari para jamaah dan saat ini sudah terkumpul Rp. 2.780.000,- (dua juta tujuh ratus delapan puluh ribu rupiah) sehingga masih ada kekurangan dana sebesar Rp.9.220.000,- ( Sembilan juta dua ratus dua puluh ribu rupiah). Barangkali ada yang terketuk hatinya dan berkenan untuk beramal dengan memberikan sedikit rejekinya untuk membantu renovasi mushola kami, dan untuk itu diucapkan banyak terima kasih, semoga amalnya mendapatkan balasan dari Allah swt. Amin <repro.eko>

Sumber: http://nanggulanrt06rw32.blogspot.com

Bagian ZIS Adakan Rapat Rencana Pentasyarufan

[SMnews] Pada Jumat, (24/8/2012) Bagian Zakat Infak dan Shadaqah (ZIS) Masjid Sabiilul Muttaqiin mengadakan rapat rencana pentasyarufan ZIS. Acara dihadiri oleh sebagian pengurus takmir dan bagian ZIS, akhirnya memutuskan bahwa dari 8 golongan yang berhak mendapat bagian Zakat Maal akan dipilih 5 di antaranya yakni, Sabilillaah, Fakir, Miskin, Muallaf, dan sebagian kecil untuk ‘Amil (untuk administrasi).

Porsi paling banyak untuk Sabilillah yang meliputi pengembangan TPA dan Pengajian Remassa, dan kegiatan dakwah lainnya. Sebagian lagi untuk santunan siswa yang tidak mampu. Sebagai tindak lanjut dari pentasyarufan (penyaluran) tersebut, Remassa ditugaskan untuk mendata siswa muslim yang ada di Nanggulan, dan mempersiapkan acara syawalan malam ahad (Sabtu, 1 September 2012). Sedangkan untuk muallaf rencana akan diwujudkan dalam bentuk peralatan shalat dan buku agama.

Seperti diketahui pengumpulan Zakat Maal di Masjid Sabiilul Muttaqiin untuk tahun ini mencapai lebih dari 18 juta. Ini adalah jumlah terbanyak yang pernah didapat, dan sekaligus tertinggi se-Sendangagung yang total mencapai 50 juta lebih.

Rizky Setyaningrum Ditetapkan Sebagai Juara 3 Tartil

[SMnews] Meski agak terlambat, akhirnya Rizky Setyaningrum, salah satu santri Madinsa ditetapkan sebagai juara 3 Lomba Tartil yang diselenggarakan oleh PM-NA Sendangagung. Acara yang digelar dalam rangkaian Lomba Anak Shaleh Ramadhan 1433 H itu melombakan beberapa cabang di antaranya, CCA, Adzan, Tartil, Menggambar dan Mewarnai.

Rizky Setyaningrum juara 3 tartil

Pada saat pengumuman pemenang seusai shalat Idul Fitri di Lapangan Kebonagung, memang hanya dibacakan juara satu dan dua untuk beberapa lomba. Padahal seharusnya meliputi juara satu sampai dengan tiga. Rupanya ada sedikit kekeliruan yang dilakukan panitia sehingga ada data yang tidak lengkap.

Baru beberapa hari kemudian pihak panitia menghubungi Remassa dan menyatakan bahwa Rizky mendapatkan peringkat 3 lomba tartil dan berhak atas piala serta hadiah. Meskipun agak terlambat dan tidak ikut foto bersama pemenang lain, selamat untuk prestasi Rizky!

Syawalan Usai Shalat Jumat

[SMnews] Shalat Jumat pada pekan pertama edisi syawal selalu menjadi momen yang mengesankan. Selain masjid menjadi penuh jamaah, bahkan sampai meluber ke serambi, juga akan ditemukan wajah-wajah baru ‘produk’ lama. Para perantau yang mudik Idul Fitri dan belum balik. Hal serupa dapat disaksikan juga pada Jumat (24/8/2012) lalu.

Suasana halal bil halal seusai Shalat Jumat

Muazin pun berbeda dari biasanya. Tampil sebagai muazin Mas Suratman, sedangkan imam dan khatib Bapak Suyamto DS. yang menyampaikan khutbah tentang macam dan bentuk kesabaran. Disampaikan pula bahwa kesabaran merupakan pakaian para nabi. Khutbah yang berlangsung sekitar 15 menit, menjadi kurang maksimal dikarenakan sound system yang bermasalah. Sejak ramadhan lalu, perangkat sound memang sering mengalami trouble.

Seusai Shalat Jumat diadakan syawalan dengan saling berjabatan tangan antar jamaah. Sekitar 70 orang ikut dalam acara ini, dari anak-anak, remaja hingga orang tua. Tampak hadir juga di tengah-tengah jamaah, Bapak Fauzi Satriyono, yang pernah menjabat sebagai penghulu di KUA Kecamatan Minggir.

Di Batas Barat Dusunku

[SMnews] Rabu (22/8/2012) lalu, mencoba jalan-jalan di batas barat dusun Nanggulan, yang ternyata pemandangannya mempesona. Hamparan pasir yang begitu luas menuansakan pinggiran pantai. Belum lagi ‘fosil-fosil’ tumbuhan yang meranggas akibat terjangan lahar dingin menambah suasana yang asing. Seperti berjalan di dunia lain.

Pinggiran Sungai Progo yang kini ditutupi hamparan pasir

Hamparan pasir yang cocok untuk bermain bola

Penambangan pasir dengan mesin yang merusak lingkungan dan membuat bising 

Arus sungai yang tidak terlalu deras pada musim kemarau 

 Pemandangan Sungai Progo yang eksotis

Tumbuhan ketela rambat yang tumbuh subur

Tumbuhan yang unik banyak ditemukan di pinggiran sungai

Silakan bagi Anda yang punya waktu bisa sekali waktu bertamasya ke batas barat dusun Nanggulan Sendangagung Minggir Sleman.

Karimah Siap Mewarnai Dakwah di Nanggulan

[SMnews] Kajian Rutin Malam Ahad (Karimah) siap di-launching. Meskipun baru dalam tahap speak-speak alias ngomong-ngomong antar personal, tetapi gagasan adanya kajian yang diperuntukkan bagi generasi pasca Remaja dan pra Bapak-bapak memang patut mendapat apresiasi. Karena generasi ini yang sering luput dari sentuhan ruhiyah.

                                    Ketua Remassa foto bersama Calon Ketua Karimah

Beberapa waktu lalu, Mas Marwanto dan Mas Nurdayat telah setuju dan siap gabung. Kajian yang direncanakan diadakan dua pekan sekali itu bertempat di rumah peserta secara bergantian. Agar lebih efektif, akan digabungkan dengan pertemuan TPA (Madinsa), tadarus dan membahas berbagai hal demi kemajuan Madinsa.

Kita berdoa semoga Karimah segera terwujud dan bisa berjalan dengan rutin. Mewarnai derak dakwah di Nanggulan sebagai religious village, yang semakin terasa denyutnya.

Menunggu Buletin Al Hikmah Edisi Terbaru

[SMnews] Setelah terbit lebih dari 20 edisi, kini penerbitan Buletin Al Hikmah terhenti. Buletin yang pertama kali terbit sekitar tujuh tahun lalu itu sempat digawangi oleh Andika Satya Firmansyah sebagai pemimpin redaksi. Hadir dengan tampilan sederhana, format empat halaman, dengan cetakan print out dan penggandaan dengan fotokopi. Awalnya dicetak sekitar 50 lembar tiap edisi dan dibagi dengan mengganti infaq Rp 200 per eksemplar. Terbit seminggu sekali, dan diedarkan pada pengajian remaja, malam jumat.

Buletin Al Hikmah

Saat ini buletin Al Hikmah masih dikelola oleh Remassa dengan penanggung jawab, ketua Remassa, Supriyadi. Malik Hanafi Sofyan sebagai pemimpin redaksi, dibantu Bekti sebagai sekretaris redaksi. Di jajaran redaksi ada Siti Mardhiyah, Anggia Vindrisasi dan Anggi Putra Restu Buana.

Terbitan terakhir pada bulan Maret 2012, dalam edisi ke 24. Ramadhan lalu dalam sebuah kesempatan, Imam Masjid, Bp. M. Fauzan, berharap buletin Al Hikmah bisa terbit lagi, karena bisa mandatangkan manfaat. Mari kita dorong agar buletin Al Hikmah bisa terbit lagi.

Santri Madinsa Raih Juara 2 CCA

[SMnews] Satu lagi prestasi berhasil diraih santri Madinsa (Madrasah Diniyah Sabiilul Muttaqiin), pada gelaran lomba Cerdas Cermat Agama (CCA) Islam jamaah se-Sendangagung. Acara diadakan pada Ahad, (5/8/2012) di Gedung Balai Desa Sendangagung. Dalam kesempatan itu Madinsa diwakili tiga santrinya, Dwi, Dewi dan Rio. Perlombaan dibagi menjadi dua babak yakni babak penyisihan dan babak final.

Penyerahan piala secara simbolis kepada pemenang

Pada babak penyisihan setiap regu diminta mengerjakan soal secara tertulis yang terdiri dari sekitar 50 soal. Tiga regu dengan nilai terbaik berhak ke babak final. Dalam babak penyisihan ini Madinsa berhasil meraih poin tertinggi.

Tiga regu dengan nilai tertinggi berhak masuk ke babak final yakni, Madinsa Nanggulan, Al Mutta’alim Tengahan dan Al Muhajirin Kregan.Pada babak final yang berlangsung ketat, akhirnya regu keluar sebagai juara pertama. Al Mutta’alim mengumpulkan nilai 1950, mengungguli Sabilul Muttaqin Nanggulan di posisi kedua dengan raihan 1750 poin. Di peringkat ketiga Jamaah Masjid Al Muhajirin Kregan, dengan 900 poin.

Dengan hasil ini Madinsa setidaknya dalam empat atau lima tahun terakhir selalu masuk babak final dan beberapa kali mendapat juara pertama. Selamat untuk Madinsa! 

Susunan Pengurus Takmir Masjid

Pada tahun 2012 ini diadakan pemilihan pengurus takmir baru dengan susunan sebagai berikut:

SUSUNAN PENGURUS TAKMIR

MASJID SABIILUL MUTTAQIIN NANGGULAN SENDANGAGUNG

PERIODE 2012 - 2014

DITETAPKAN 25 FEB 2012

Ketua 1                 : H. Nasirun

Ketua 2                 : Kasdi

Sekretaris 1        : Wisnu Sunarto, S. IP.

Sekretaris 2        : M. Subardi

Bendahara 1       : Marjudin

Bendahara 2       : Suyadi

Seksi Pengajian Bapak-bapak :

Suyamto DS (Koordinator)

Susardi

Sarwadi

Wakijan

Seksi Pengajian Ibu-ibu:

Riatmiasih, S. Pd. (Koordinator)

Dwi Ismartuti, S. Pd.

Nurjanah, S. Pd.

Riam Untari

Hj. Emi Fitriyani, S. Pd.

Seksi Pembinaan Remaja Masjid:

Kasdi Sutrisno (Koordinator)

Wisnu Sunarto, S. IP.

Dwi Atmoko

Parjiyanto

Eko Triyanto

Seksi Perekonomian, Seni dan Budaya:

Drs. Yusnarno (Koordinator)

M. Subardi

Sarjuni

Sahir

Seksi Kegiatan Hari Raya dan PHBI:

Marjito, S. Pd. (Koordinator)

Purwadi

Jemari

Wakijan

Supriyadi (Ketua Remassa)

Seksi Kegiatan ZIS:

Sukardi Anas (Koordinator)

Marjudin

Suyadi

Suratman

H. Nasirun

Seksi Kegiatan Pembangunan:

Juritno (Koordinator)

Mochtar Sadija

M. Basri

Subardi

Amat Yudi

Darmo Suwito

Seksi Ibadah:

M. Fauzan, S. Pd. (Koordinator)

Idris Sardi, S. Pd.

Paryono

Purwanto

Agus Irawan

Remassa (Remaja Masjid Sabiilul Muttaqiin)

Remaja Masjid Sabiilul Muttaqiin Nanggulan merupakan majelis pengajian yang telah berdiri sejak tahun 80-an. Kegiatan rutin yang sampai saat ini masih dipertahankan adalah pengajian setiap malam jumat, yang diadakan sepekan sekali dengan tempat bergiliran dari rumah ke rumah anggota.

Masjid Sabiilul Muttaqiin

Masjid Sabiilul Muttaqiin terletak di Dusun Nanggulan, Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebuah dusun di bagian barat Kabupaten Sleman, berbatasan dengan sungai Progo dan Kabupaten Kulon Progo. Letaknya yang di tengah kampung sehingga tak mudah untuk ditemukan, bahkan mobil pun sulit untuk menjangkaunya. Tetapi dengan segenap potensi yang ada, Jamaah Masjid Sabiilul Muttaqiin bertekad untuk terus tumbuh menjadi jamaah yang berbasis masjid.

Santri Madinsa dan Remassa berfoto di depan Masjid

Untuk kontak silakan bisa menghubungi, takmir masjid atau remaja masjid dengan nomor kontak:

0274 6650077 atau 085-385-490-077

Email: remassa313@gmail.com